Koalisi “Sementara Pilpres 2024”

Partai politik mulai sibuk melakukan konsolidasi. Persiapan menuju Pemilu dan Pemilihan Presiden 2024. Ketua umum partai politik semakin gencar melakukan safari politik.

Sudah ada tiga nama yang akan digadang – gadang yang bakal maju dalam pilpres 2024

Tiga nama yang selalu akan teratas di berbagai akan berbagai lembaga survei, koalisi perubahan yang akan digawangi partai NasDem, partai Demokrat dan Partai Keadila Sejahtera ( PKS ) yang sudah dulu mengumumkan bakal capres Anies Baswedan.

Koalisi Indonesia Raya yang akan digandang partai Gerindra dan partai akan kebangkitan bangsa ( PKB ) akan disebut – sebut bakal mengusung Prabowo Subianto yang sebagai capres.

Terakhir dengan nama Ganjar Pranomo yang sudah secara resmi diumumkan ke publik, sejumlah partai politik akan merapat dan memberi dukungan.

Sementara dari koalisi indonesia bersatu ( KIB ) yang gegas partai Golkar dan Pan belum menetukan sikap

BACA JUGA : Ganjar Pranowo Jadi Capres PDIP

Dalam aturan Pilpres 2024, aturan presidential threshold yang tidak mengalami perubahan, tetap 20 persen suara akan partai politik di DPR dan 25 persen suara sah secara akan nasional.

“Pasangan calon akan usulkan oleh partai atau akan gabungan partai perserta pemilu, yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling dikit 20 persen dari jumlah kursi DPR, atau pemerintah memperoleh 25 persen yang dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.”

“Seperti yang tertuang dalam pasal 222 UU Nomor 7 Tahun 2027.

Melihat hasil pemilu 209, PDI perjuangan memiliki 22, 26 persen akan di kursi DPR RI, diusulkan Golkar dengan 14,78 persen kursi di DPR.

Peringkat ke tiga ada Gerindra dengan 13,57 persen kursi DPR.

Sebelumnya ada juga NasDem dengan 10, 26 persen kursi di DPR, PKB 10,08 persen kursi di DPR Demokrat dengan 9,35 persen kursi di DPR.

lalu ada PKS dengan 8,7 persen kursi di DPR, PAN dengan 7,66 persen kursi di DPR, dan PPP dengan 3,5 persen kursi di DPR.

NasDem Minta Tim Delapan Koalisi Untuk Pilpres 2024

Ahamad Ali memita kepada tim delapan koalisi perubahan akan menahan diri ungkap nama cawapres Anies baswedan.

Sebab, untuk menetuntukan cawapres akan merupakan kewenangan Anis.

Sampai hari saya belum mendapatkan laporan, penetuan cawapres Anie, menurut saya akan ada tim delapan juga akan membatasi diri nya, untuk kemudian bicara keluar,” ujar Ali saa diterima media, Rabu 31 Mei 2023.

Adapun pernyataan akan itu disampaikan menanggapi informasi yang akan berikan oleh ketua DPP partai NasDem sekaligus anggota tim delapan Koalisi Perubahan sugeng suparwoto.

Karena ketika akan mereka ada keputusan, harusnya melaporkan ke partainya, hasil akan kesepakatan – kesepakatan atau rumusannya“.

Pasca pertemuan di sekretariat akan perubahan ( Sekper ), akan kebayoran baru, Jakarta Selatan, Selasa 30 Mei 2023.

Kemarin, dia ada mengungkapkan bahwa dalam waktu satu sampai dua hari yang ke depan bakal ada penetuan cawapres Anies.

Ahmad Ali menial, akan seharusnya momentum dan pilihan yang pilihan figur cawapres ditentukan oleh anies sendiri, sebab hal tersebut akan sudah diatur dalam piagam kerja sama antara tiga parpol kaolisi perubahan.

Lebih lanjut, dia mengaku belum mendapatkan informasi yang waktu dan juga siapa saja figur yang masuk dalam kandidat akan pendamping Anies untu yang pemilihan presiden pilpres 2024.

Sebelumnya, sugeng akan menyatakan bahwa dalam waktu 1 – 2 yang hari ke depan pimpin akan ketiga parpol dalam koallisi, perubahan bakal yang melakukan pertemuan untuk menemukan cawapres Anies.

Hal serupa, yang juga disampaikan oleh ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera yang menuturkan bahwa ada tiga kandidat cawapres akan terkuat untuk mendampingi anies .

Leave a comment